Sabtu, 21 Agustus 2010

Antara kau dan aku

Kau tanya : Oleh sebab apa kau mencintaiku?
Aku bilang : Karena ketaatanmu kepada Allah dan ketaqwaanmu kepada Allah dan itu sudah lebih dari cukup

Katamu : Tapi wajahku tidak begitu tampan
Aku bilang : Aku menyukai ukiran kesederhanaan wajahmu yang bercahaya dan itu sudah lebih dari cukup

Katamu : Tapi kulit tubuhku tidak begitu putih
Aku bilang : Kulit tubuhmu memancarkan cahaya karena seringnya kau berwudhu dan itu sudah lebih dari cukup

Katamu : Aku bukan lelaki kaya raya
Aku bilang : Tapi kau bekerja untuk menjemput rejeki Allah dengan mengharap ridho Allah dan itu sudah lebih dari cukup

Katamu : Aku belum bisa membelikanmu rumah yang besar dan lapang
Aku bilang : Kau punya hath dan jiwa yang lapang dan itu sudah lebih dari cukup

Katamu : Kelak bila kau kepanasan di rumah aku belum bisa membelikanmu pendingin ruangan
Aku bilang : Wajahmu teduh, tatapan matamu sejuk dan itu sudah lebih dari cukup

Katamu : Mungkin aku belum mampu membelikanmu televisi dan radio hingga rumah kita sepi
Aku bilang : Kau memiliki suara yang merdu ketika membaca Al Qur'an, aku tidak akan pernah bosan mendengar suaramu dan itu sudah lebih dari cukup

Katamu : Aku tidak mempunyai kendaraan yang bagus untuk membawamu kemana-mana
Aku bilang : Kau lelaki yang penuh rasa syukur dengan semua yang kau miliki dan kau penuh percaya diri dan itu sudah lebih dari cukup

Katamu : Aku belum mampu membawamu ke tempat-tempat yang indah bila kau sedang jenuh di rumah
Aku bilang : Bagiku kehadiran dan keberadaanmu di sisiku lebih indah dan itu sudah lebih dari cukup

Taukah kau, bila aku ditawarkan dunia dan seisinya untuk ditukar dengan dirimu, maka aku tidak akan pernah menukarnya. Tidak akan pernah. Karena dunia dan seisinya meski ditambah lagi dengan dunia dan seisinya yang baru tidak akan pernah bisa menyamai nilai dari ketaatanmu kepada Allah dan ketaqwaanmu kepada Allah.

Kau diam

Kemudian..

Kau tanya : Mau kah kau menikah denganku?
Aku bilang : Tentu

Karena..
Aku mencintaimu apa adanya.

Tidak ada komentar: